WhatsApp menyediakan fitur-fitur pendukung untuk memaksimalkan jualan online kita. Yang semula hanya sebagai tempat bertukar pesan, sekarang kalian bisa menjadikan WhatsApp sebagai tempat jualan Anda. Dengan mengikuti cara jualan online laris di WhatsApp, berikut ini adalah beberapa langkah untuk diikuti.

Cara Jualan Online di WhatsApp Banyak yang Beli

1. Manfaatkan Semua Fitur WhatsApp

WhatsApp memiliki beberapa fitur yang bisa kalian manfaatkan untuk menjual produk kalian. Terlebih bagi kalian yang menggunakan WhatsApp Business:

  • Katalog Produk: fitur untuk memajang foto produk jualan kalian
  • Deskripsi Profil: Anda dapat menaruh alamat Anda, nomor telefon yang lain, situs-situs tertentu dan sosial media
  • Pesan Otomatis: setiap pesan yang masuk akan dibalas otomatis, mirip seperti fitur-fitur yang ada di marketplace
  • Status: dengan fitur inilah kalian bisa menarik banyak pembeli mendekat

Setelah berkenalan dengan fitur-fitur tersebut, kini tinggal kalian praktekkan tips-tips menjual barang di WhatsApp yang menarik banyak pembeli.

2. Simpan Kontak Sebanyak Mungkin

Simpan kontak teman-teman terdekat Anda, tetangga, teman-teman sewaktu sekolah, teman-teman kerja, dan orang-orang lainnya. Mau itu yang kalian kenal atau tidak begitu kenal, makin banyak kontak yang tersimpan, makin banyak pembeli yang Anda jangkau.

Pastikan juga orang tersebut juga menyimpan kontak kita agar kalau Anda membuat status, orang tersebut bisa melihatnya.

Tujuan dari usaha ini adalah memperoleh viewrs status WhatsApp sebanyak-banyaknya.

3. Hindari Melakukan Spam

Teknik jualan yang akan kita lakukan ini bukan model yang mengirim pesan Broadcast ke semua kontak kita. Cara seperti itu cukup mengganggu, jadi tidak begitu efektif.

Sesekali melakukan ini mungkin tidak masalah, tapi sebaiknya kalian hindari. Masih ada fitur status untuk dimanfaatkan. Dengan cara ini, penyampaian iklan lebih halus dan dapat diterima calon pembeli.

4. Buatlah Status yang Menarik

Memposting foto dari produk yang kita jual adalah hal yang banyak kita lakukan sekarang. Itu langkah yang bagus, akan tetapi jangan pernah sampai melakukan spam. Upload status beberapa foto saja dalam sehari, misal 5 atau 6 foto. Jika lebih dari itu, apalagi sampai tandanya berubah menjadi titik-titik, pembeli akan malas melihatnya.

Selain foto popduk, selipakan juga hal-hal menarik yang membuat orang-orang ingin membuka status kita. Misalnya dengan memposting video atau foto Korea, memposting video TikTok keren, foto lucu, video lucu yang berbau akan hiburan.

Sistem postingnya mirip seperti para selebgram memasarkan produk di Instagram Story. Namun kali ini lebih banyak konten marketing daripada konten hiburan.

5. Gunakan Copy Writing

Tambahkan CopyWriting atau tambahkan caption yang membuat penonton tertarik. CopyWriting harus singkat, padat, jangan panjang karena tak akan ada yang mau membacanya.

Cara penulisan caption yang menarik bisa menggunakan formula ini: kata-kata dibold, gunakan kata yang menghipnotis, menggunakan frasa yang membuat penasaran, dengan kata yang menjual.

6. Tunjukkan Testimon

Adakalanya dalam sehari kalian cukup posting foto testimoni produk yang terjual. Buat pembeli penasaran, apa yang sampai membuat testimoni itu diagung-agungkan, apa produk yang dijual sampai memperoleh komentar positif seperti itu?

Lalu esoknya Anda mulai upload produknya lagi, dan pembeli pun akan menyadari, “Ohhh, ini barang yang katanya bagus itu.”

Strategi membuat status WhatsApp juga penting dalam menarik minat para konsumen.

7. Hubungkan dengan Sosial Media Lain

Sulit jika mencari pembeli hanya bermodal kontak WhatsApp. Setidaknya buatlah sosial media lain seperti Facebook atau Instagram. Tips jualannya juga sama seperti yang terpapar di atas, kemudian larikan mereka agar menghubungi kontak WhastApp kalian.

Simpan nomor mereka dan lakukan seperti itu berulang. Yang paling penting, setalah memperoleh banyak kontak, jangan pernah ganti nomor telefon.